
Dalam Alkitab tidak sedikit tokoh tokoh perempuan yang diapakai dan digunakan TUHAN dalam menyerukan suara dan FirmanNya bahkan menjalankan perintahNya yang dahsyat dimana tidak dapat dilakukan laki laki. Dalam kitab perjanjian lama diceritakan bahwa ada seorang perempuan bernama Debora dimana dipakai Tuhan menjadi seorang panglima Israel menumpas musuh Tuhan melawan Sisera. ( Kitab Hakim Hakim pasal 4).

Malahan diceritakan disana bahwa Barak dimana seorang laki-laki akan maju ikut berperang jika Debora ikut dan memimpin pasukan Israel. Sungguh dapat kita banyangkan betapa kuat percaya dan keyakinan seorang perempuan Debora akan Tuhan. Dia sangat percaya Tuhan akan menyertaiNya melawan musuh walaupun secara gender dia dianggap tidak mampu memimpin pasukan israel yang begitu besar. Namun hari itu, nyatanya Sisera diserahkan Tuhan ke dalam tangan Barak dimana pengatur siasat dan strategi perangnya adalah Debora sehingga musuh musuh Tuhan itu berhasil ditumpas dan dilenyapkan.
Kisah alkitab yang sangat menarik lainnya yaitu mengenai Ester . Kitab Ester sangat unik dimana tidak ada disebutkan kata Tuhan satupun di dalamnya. Tetapi seorang Ester benar benar merupakan cerminan perempuan kristiani sejati dimana keparasan dan kecerdikannya digunakan untuk membantu dan melayani orang orang disekitarnya hingga akhirnya Ester diangkat menjadi seorang Ratu. Melalui kisah Ester ini dapat kita lihat bagaimana seorang perempuan akibat teladan dan perbuatannya yang membuat salut banyak orang sehingga perempuan ini menjadi diidolakan dan menjadi sosok panutan sehingga dalam posisinya dapat dikategorikan sebagai pemimpin.

Lalu bagaimanakah tugas dan peran perempuan dalam kristiani saat sekarang ini ? apakah yang harus dilakukan seorang perempuan apalagi sebagai pelajar dan mahasiswi dalam lingkungan kita dan dalam iman kita kepada Tuhan. Dalam Amsal 31:10 dikatakan di sana bagaimana sosok istri istri yang cakap.Walaupun disana dikatakan istri yang cakap bukan berarti ayat ini hanya untuk istri saja. Disana diterangkan bagaimana menjadi seorang perempuan kristen ideal dan sejati di dalam imannya dan bagaimana sikap yang seharusnya ditunjukkan bagi sesamanya. Dalam ayat itu juga bukan memposisikan istri sebagai hamba tetapi memposisikan perempuan sebagai pelayan dan penyayang sesama.
Jadi KMK’ers buat cewe cewe TUHAN!. Apa aja sekh yang anda anda lakukan sebagai perempuan kristiani yang mencerminkan seorang kristiani ? karena TS adminnya cowo’ jadi nanya ma orang lain yang lebih pengalaman.
Memang secara struktur kristiani yang banyak bertindak sebagai imam atau pemimpin adalah laki laki tetapi perempuan menenmpatkan diri sebagai seorang pengcover dimana bertindak dalam hal mendoakan, mengingatkan dan memberi pertimbangan dimana hal ini sering dilupakan seorang pemimpin(Vyntha GEL ’07). Pemimpin terlalu sibuk dengan organisirnya saja, maka ada pihak pencover yaitu perempuan dimana dalam hal ini perempuan lebih sensitif dan tanggap terhadapnya. Tentu saja peranan ini sangat penting dalam menjaga kesatuan kita sebagai umat umat kristen dan sebagai generasi TUHAN. Dalam kitab kejadian diceritakan bahwa hawa diambil dari tulang rusuk. Secara konstruksi tulang rusuk merupakan penyangga yang menahan otot paru paru dan organ penting lainnya. Jadi perempuan berperan sebagai penyangga yang menyangga dan selalu menopang (mengcover). Rusuk juga bagian paling tengah dari sttruktur rangka manusia sehingga posisi laki laki dan perempuan adalah sama di mata TUHAN.
Jadi sebagai perempuan perempuan ALLAH nee yaa sebaiknya kita sebagai perempuan harus menjadi wanita tangguh, cermat bertindak, patuh pada orang yang lebih tinggi (ex : suami) dan menjaga kesucian sebelum menikah , menjaga perkataan perbuatan kita (tasya Psiko ’09). Tentu saja hal hal kristiani harus ditumbuhkan dalam seorang perempuan dan paling penting adalah kesucian karena perempuan sangat rentan akan dosa kesucian (laki laki iya juga sekh) dan harus selalu menjaga martabat sebagai seorang kristiani baik dalam cara berbicara, berpakaian dan juga lainnya.
Curhatan cewe untuk para cowo cowo ne admin tampilin. Banyak saran yang saling membangung masing masing dan semuanya adalah baik bagi persatuan dan kesatuan dimana terkadang sulit saling mengkomunikasikan suara hati bagi lawan jenis. “ Solusi buat permasalahan cewe kayak KDRT Atau emansipasi wanita yaitu seharunsnya tidak ada menomorduakan perempuan, saling menghargai perasaan melalui perbuatan dan perkataan (kena nekh si RIO) karena cowo sangat berperan sebagai pelindung cewe bukan penjajah cewe ( Sri ulina PW ’09) . dalam tim 2:12 disebutkan perempuan dapat dihargai dengan menghargai dan juga perempuan patuh bukan tunduk kepada suami (tina SIG ’09). Jadi hasur ada perasaan saling timbal balik dan saling mengerti perasaan agar tidak ada lagi perbedaan itu karena perempuan dan laki laki adalah kesatuan bukan perempuan sebagai tambahan (peripheral) karena jika tak ada satu maka tidak akan ada yang lain.
Perempuan diciptakan sebagai penolong jadi sebaiknya posisi penolong dijadikan sebagai subjek yang sama dan juga harus ada keseimbangan (marcia FEB ’09)
Menurut para pria (laki laki) banyak perempuan zaman sekarang yang melupakan fungsi dan tugasnya sebagai penolong dan penyeimbang laki laki. “mainnya ma cewe melulu, apa mereka lupa mereka diciptakan buat nemeni cowo bukan cewe” ujar salah satu teman yang tidak mau disebutkan namanya. Jadi seharusnya perempuan harus lebih banyak sadar aka tugas dan tanggung jawab sembari sadar dan tidak minder akan posisi dan fungsi mereka dalam kehidupan. Akhir kata penulis mengingatkan bahwa saling menghargai posisi masing masing sembari menyadari tugas dan tanggung jawab akan membawa kita kedalam persaudaraan yang utuh dalam Yesus.
SYALOM!!
No comments:
Post a Comment